Senin, 23 Juni 2008

Seorang teman sejati akan terasa hangat dengan kehadirannya, mempercayai akan rahasianya dan mengingat suka, duka, dan dalam doa.
Seorang sahabat adalah yang dapat mendengarkan lagu di dalam hati dan akan menyanyikan kembali tatkala aku lupa akan bait-baitnya
Persahabatan sejati layaknya kesehatan, nilainya baru disadari
setelah kehilangannya
Namun kita tidak akan pernah memiliki seorang teman,
jika kita mengharapkan seseorang tanpa kesalahan.
Karena semua manusia itu baik kalau kita bisa melihat kebaikannya dan menyenangkan
kalau kita bisa melihat keunikannya
tapi semua manusia itu akan buruk dan membosankan kalau kita tidak bisa melihat keduanya.
Tak seorang pun sempurna.
Mereka yang mau belajar dari kesalahan adalah bijak. Menyedihkan melihat orang berkeras bahwa mereka benar meskipun terbukti salah
Bila Kita mengisi hati kita dengan penyesalan untuk masa lalu dan kekhawatiran untuk masa depan, kita tak memiliki hari ini untuk kita syukuri.
Banyak orang akan datang dan pergi dari kehidupan, tetapi hanya sahabat-sahabat sejati yang akan meninggalkan bekas di dalam hati.
Yang penting bukan berapa lama hidup,
tetapi bagaimana memaknai arti hidup.

0 komentar: